Ngajak Anak ke Museum Bandar Cimanuk

Hari ini saya ngajak anak dan istri untuk berkunjung ke Museum Bandar Cimanuk (MBC) di Indramayu. Mumpung masih pada libur sekolah dan sepertinya anak laki-laki saya masih penasaran dengan bangunan museum. Karena waktu ke Jakarta, kami sempat mampir ke Museum Fatahillah dan anak merasa belum puas lihat benda-benda yang ada di Fatahillah. Akhirnya setelah kami kembali ke Indramayu saya ajak deh ke MBC. Alamat MBC ada di Jl. Veteran No. 1 Lemahabang - Indramayu. Ini lokasi nya ngga jauh dari taman Kulcim dan Masjid Agung Indramayu. 




Masuk ke MBC cukup bayar Rp 5.000 per orang, tadi saya berangkat berempat (istri, saya, anak laki dan anak perempuan). Yang bayar hanya 3 saja, karena anak perempuan saya dianggap masih kecil jadi gratis. Jadi hanya mengeluarkan biaya Rp 15.000 saja untuk bisa melihat koleksi benda-benda kuno yang ada di MBC. Untuk tarif kalo dibanding dengan Museum Fatahillah lebih mahal Rp 1.000, waktu kami ke Fatahillah orang dewasa bayar Rp 5.000 sementara anak-anak (TK sampe SMA) bayar Rp 2.000 per orang. Tapi ngga masalah lah untuk tarif, insyaAllah masih terjangkau sama kantong masyarakat Indramayu. Tiket masuk ke MBC nanti bisa minta sama bapak yang menjaga didepan pintu masuk MBC, bapaknya ada di gambar diatas yang pake baju merah. Saya lupa menanyakan nama bapak yang menjaga MBC, menurut si bapak tiket Rp 5.000 sudah termasuk biaya parkir baik kendaraan motor dan mobil. Kalo motor bisa parkir didekat pintu masuk MBC, sementara kalo mobil ada area luas untuk parkir didalam MBC. 

Benda-benda yang bisa kamu lihat didalam MBC, ada sebagian pada gambar dibawah ini ya, koleksinya lumayan banyak. Mulai dari pemimpin Indramayu jaman dulu sampe sekarang, buku kuno, uang kuno, mesin ketik, kamera sampe lalu ada alat-alat rumah tangga yang dulu digunakan oleh masyarakat Indramayu.












Selain benda-benda diatas, didalam MBC juga terdapat mushola, tempat jajan, toilet, lapangan kosong. Tadi saya datang ke MBC jam 10 pagi dan tidak ada pegawai museum lainnya selain si bapak yang menjaga di pintu masuk. Mungkin belum pada datang atau saya ngga melihatnya. Saat mau beli minuman juga tidak ada orang yang menjaga, lalu saat mau buang air kecil didalam toilet air nya tidak keluar. Jadi saya buang air kecil di Masjid Agung yang jaraknya ngga begitu jauh sama MBC. 

ini mushola nya

Ini kantor sekretariat apa gitu lupa nama nya hehe

ini area dibelakang museum

toilet yang ada di dalam museum

ini sepertinya tempat parkir mobil

bagian depan museum

Setelah puas melihat-lihat benda yang ada di MBC, kami lalu memutuskan untuk pulang. Tapi sebelum pulang sempat ngobrol-ngobrol sama bapak penjaga. Info dari si bapak, MBC sudah dibuka Pkl 06.00 dan tutup Pkl 17.00 WIB. Tugas si bapak selain jaga pintu masuk juga membersihkan museum. Pas saya tanya apakah bapak merupakan orang dari Dinas Pariwisata Indramayu, dijawabnya bukan. Tidak dibayar dan upah yang dibayar sebulan sekali belum bisa diterima karena SK dari Pemkab belum turun katanya. Apapun kondisi yang ada di MBC, alhamdulillah anak-anak saya senang dan saya seh berharap kedepannya ada perhatian lebih dari pihak Pemkab untuk MBC. Misal ini mah ya, tambahan petugas yang siap untuk menjawab segala pertanyaan terkait benda-benda yang ada di MBC seperti hal nya yang kami alami saat berkunjung ke Museum Fatahillah. 

Semoga apa yang saya posting ini bisa membantu anda untuk mengenal lebih dekat lagi dengan Museum Bandar Cimanuk di Indramayu. Silahkan kalo mau ambil gambar-gambar yang saya share disini, sudah saya izinkan. Jika ada masukan informasi atau ada yang mau diralat terkait tulisan saya bisa taruh di kolom komentar saja ya. 









Posting Komentar

0 Komentar